4 Penyebab Air Mani pada Pria Menjadi Encer
DokterSehat.Com – Permasalahan seks dan reproduksi pada pria sebenarnya ada banyak meski tidak semua pria memusingkannya. Misal untuk urusan air mani yang keluar, beberapa pria menganggap kalau jumlahnya banyak maka pria termasuk subur. Kalau jumlahnya sedikit dari sisi volume, pria akan susah membuahi pasangannya.
Selanjutnya pada kekentalan dari air mani yang dihasilkan. Kalau pria memiliki kekentalan air mani tinggi, maka dia akan subur. Sementara yang tidak atau cenderung encer, kesuburannya tidak maksimal. Benarkah air mani encer tanda dari ketidaksuburan pria?
Penyebab mani encer pada pria
Sebenarnya mani encer tidak selalu berhubungan dengan kesuburan. Meski demikian, air mani yang rusak atau tidak berkualitas biasanya mudah cair. Nah, kekentalan dari air manis sendiri dipengaruhi oleh beberapa hal di bawah ini.
Volume sperma tidak terlalu banyak
Kekentalan dari air mani yang keluar dipengaruhi juga dengan jumlah sperma yang dikeluarkan. Kalau pria jarang mengalami ejakulasi misal satu minggu, jumlah air mani dan sperma akan banyak. Saat ejakulasi akan keluar semuanya sehingga kekentalan cenderung tinggi.
Kalau pria sering melakukan seks atau masturbasi, peluang air mani jadi kental akan rendah. Bahkan saat mengalami orgasme, pria bisa menghasilkan air mani yang sangat sedikit seperti beberapa tetes saja.
Kekurangan fruktosa
Kekurangan fruktosa membuat cairan mani yang keluar saat penetrasi menjadi lebih bening dari sebelumnya. Kekentalan juga menurun akibat makanan yang dikonsumsi oleh pria sehari-hari. Oleh karena itu pria disarankan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan memperbanyak buah dan sayuran.
Pria juga disarankan untuk melakukan olahraga meski tidak boleh berlebihan. Kalau olahraga yang berlebihan dilakukan, kemungkinan sperma encer juga besar karena fruktosa terpakai hingga habis.
Jumlah sel sperma di bawah normal
Jumlah sel sperma yang normal sekitar 15 juta setiap militer air mani. Kalau jumlah sperma yang dimiliki berada di bawah jumlah normal, kemungkinan terjadi sperma encer akan besar. Kalau Anda sering mengeluarkan sperma encer ada baiknya untuk segera memeriksakan diri.
Ejakulasi terbalik
Ejakulasi terbalik atau ejakulasi retrograde bisa terjadi pada yang mengalami gangguan di prostat atau kandung kemih. Sperma yang harusnya keluar di luar, justru masuk dan bercampur dengan urine.
Cara mengatasi mani encer pria
Ada beberapa cara untuk mengatasi air mani encer pada pria. Berikut ulasan selengkapnya.
- Kurangi frekuensi untuk melakukan ejakulasi. Cara ini memang sulit terlebih pada pria yang terbiasa melakukan seks atau masturbasi. Jumlah dari sperma dan air mani biasanya membaik setelah seminggu tidak melakukan ejakulasi. Kalau Anda sedang berjuang untuk melakukan pembuahan lakukan seks 2-3 hari sekali.
- Ubahan gaya hidup dengan baik mulai dari mengonsumsi makanan yang bergizi dan berolahraga dengan cukup. Melakukan perubahan gaya hidup akan berdampak besar pada kualitas air mani dan sperma yang nantinya dihasilkan. Bahkan. Sperma bisa membaik dan memperbesar peluang terjadinya pembuahan.
- Selain mengurangi ejakulasi dan juga mengubah gaya hidup, ada baiknya untuk menjaga penis dan sekelilingnya. Misal menggunakan celana dalam yang tidak terlalu ketat dan membuat udara di dalam celana menjadi meningkat. Sperma akan mengalami penurunan kalau hal ini terjadi.
Inilah beberapa hal tentang mani encer yang bisa terjadi pada pria dan bagaimana cara mengatasinya. Dari ulasan di atas kita bisa menyimpulkan kalau kekentalan air mani tidak selalu berhubungan dengan kesuburan. Yang penting adalah jumlah, motilitas, dan kualitasnya. Semoga ulasan di atas bermanfaat.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.