5 Cara Menjelaskan Masturbasi kepada Anak dan Remaja
DokterSehat.Com – Sebagian besar dari orang tua selalu menganggap kalau anak tahu sendiri masalah seks yang dianggap tabu. Hal-hal terkait dengan aktivitas privat termasuk melakukan masturbasi akan diketahui anak dari dirinya sendiri atau dari teman. Faktanya, pendidikan seks dini penting dilakukan, maka harusnya ketahui cara menjelaskan masturbasi kepada anak.
Mengajarkan hal-hal terkait dengan seks khususnya masturbasi yang akan dialami oleh anak terlebih dahulu bisa membuat mereka paham. Kalau hal seperti ini tidak diajarkan bisa saja anak jadi salah jalan dan melakukan hal-hal yang seharusnya dihindari.
Masalahnya adalah bagaimana cara menjelaskan masalah masturbasi ini pada anak? Adakah cara mudah agar anak paham tanpa harus membuat Anda menjadi tidak nyaman?
Cara menjelaskan masturbasi kepada anak dan remaja
Menjelaskan masturbasi sebenarnya tidak semudah yang dipikirkan. Ada banyak hal yang harus diperhitungkan, terlebih kalau Anda menjelaskannya pada anak dengan usia di bawah lima tahun. Begini cara menjelaskan masturbasi kepada anak:
Katakan kalau masturbasi normal terjadi
Disadari atau tidak sebenarnya anak sudah melalukan masturbasi meski tidak mereka sadari sebelumnya. Saat mereka menggesekkan kemaluannya dengan tangan dan merasa nikmat, anak menyukainya. Bahkan pada kondisi tertentu mereka akan melakukannya secara diam-diam karena takut dengan orang tua kalau melakukan hal itu akan dimarahi.
Kalau orang tua pernah melihat anak asyik dengan kemaluannya, mulailah menjelaskan hal itu pada anak. Katakan kalau apa yang dilakukan itu sebenarnya wajar dan dilakukan oleh semua orang. Hanya saja, ada banyak hal yang harus diperhatikan agar aktivitas masturbasi ini bisa berjalan sesuai dengan aturan.
Gunakan istilah yang mudah dipahami
Tidak semua anak paham dengan istilah-istilah rumit seputar masturbasi, bahkan anak pun tidak paham apa itu kata masturbasi sebenarnya. Cara menjelaskan masturbasi kepada anak ada baiknya menggunakan bahasa yang sederhana saja. Misal menggunakan kalimat: rasa nikmat saat menyentuh atau memainkan kemaluan.
Anak dengan usia masih kecil akan paham dengan penjelasan yang mudah. Sementara itu kalau anak-anak sudah berusia 12 tahun ke atas, penggunaan istilah mulai diberlakukan. Minta anak untuk mengungkapkan pengetahuan mereka terkait dengan masturbasi. Selanjutnya kalau ada kesalahan barulah orang tua menjelaskannya dengan benar.
Kalau Anda ingin memberikan pemahaman yang lebih baik pada anak, gunakan istilah yang sudah disepakati bersama. Misal menggunakan kata tertentu untuk merujuk pada istilah masturbasi, ejakulasi, dan orgasme.
Masturbasi hanya dilakukan di tempat yang privat
Masturbasi bukanlah hal yang aneh dan dilakukan oleh banyak orang. Meski demikian, tekankan pada anak untuk hanya melakukannya di tempat yang privat saja, misalnya di kamar. Kalau anak sudah mulai dewasa minta mereka hanya melakukan masturbasi di dalam kamar mandi saja sekaligus membersihkan diri.
Selain tempat privat untuk melakukannya, anak juga harus tahu kalau masturbasi hanya dilakukan pada diri sendiri. Anak tidak boleh menyentuh atau memainkan kemaluan dari temannya. Hal ini sangat dilarang dan berbahaya. Dengan pengetahuan ini anak hanya akan melakukan masturbasi pada dirinya sendiri dan menghormati bagian privat orang lain.
Masturbasi dan alternatif hubungan seksual
Orang tua harus menjelaskan kalau masturbasi adalah alternatif dari aktivitas seksual. Anak belum memiliki pasangan, maka cara melampiaskan keinginannya dengan masturbasi. Cara menjelaskan masturbasi kepada anak harus diberikan pada remaja yang sudah melewati masa pubernya. Pada anak yang masih kecil hanya tekankan pada lokasi privat dan juga menghormati tubuh orang lain.
Jangan memberikan semua penjelasan pada anak tanpa ada jenjang waktunya. Kalau anak kebingungan mereka tidak akan paham semuanya. Dampaknya pemahaman mereka tentang masturbasi jadi hilang.
Menjelaskan efek samping masturbasi
Jangan hanya menjelaskan masturbasi dari segi kenikmatan yang didapatkan. Cara menjelaskan masturbasi kepada anak yang baik juga dengan menjelaskan juga dampak masturbasi kalau dilakukan secara berlebihan. Misal kalau masturbasi dilakukan berlebihan bisa membuat tubuh menjadi lebih lemas.
Selanjutnya, ada kemungkinan juga konsentrasi terganggu dan membuat mereka tidak bisa memahami pelajaran dengan baik. Hal seperti ini juga harus diajarkan agar anak tidak hanya memikirkan kenikmatan saja.
Cara melakukan diskusi terbuka dengan anak dan remaja
Sebagian dari Anda mungkin telah mengetahui cara menjelaskan masturbasi kepada anak dan remaja secara langsung. jika Anda tidak mau merasa canggung, penjelasan hanya dilakukan sekali saja. Sementara itu anak tidak selalu paham dengan apa yang terjadi sehingga mereka kerap kebingungan.
Setelah memberikan penjelasan terkai dengan masturbasi pada anak ada baiknya untuk melakukan diskusi secara terbuka. Minta anak untuk mengemukakan apa saja yang membuat mereka kebingungan. Selanjutnya Anda bisa menjelaskan langsung ke anak dengan bahasa yang lebih sederhana. Jangan menggunakan istilah yang membuat mereka kebingungan.
Kalau yang bertanya remaja mungkin Anda bisa menjelaskan masturbasi dengan lebih teknis lagi. Misal jangan melakukannya dengan air liur atau secara kering karena bisa melukai kemaluan. Ajarkan untuk melakukannya dengan pelumas agar kulit tidak menjadi rusak. Sesuaikan penjelasan dengan usia dari anak seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya.
Setelah memberikan penjelasan langsung kepada anak, tekankan lagi kalau aktivitas ini hanya bisa dilakukan secara privat. Selain itu, katakan pada anak agar tidak melakukannya secara berlebihan karena bisa mengganggu secara fisik dan mental.
Demikianlah ulasan tentang cara menjelaskan masturbasi kepada anak dan remaja dengan baik dan tanpa terkesan menggurui. Dengan melakukan hal di atas, anak dan remaja jadi lebih paham dan tahu bagaimana harus bersikap terkait dengan aktivitas seks solo yang harus dilakukan secara privat ini.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.