Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

5 Risiko yang Akan Menimpa Wanita Perokok Aktif

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

efek-merokok-pada-wanita-doktersehat

DokterSehat.Com – Selama ini rokok memang selalu identik dengan pria dan dihubungkan pada maskulinitas. Namun, penikmat rokok juga berasal dari kaum hawa. Mereka merokok dengan aktif dan kadang sampai mengalami kecanduan sehingga dalam satu hari bisa habis lebih dari satu pak dan diulangi terus-menerus.

Rokok memang memberikan efek buruk pada pria dan wanita. Namun, secara spesifik lagi, rokok juga memengaruhi banyak aspek kehidupan pada wanita mulai dari kesehatan tubuh secara menyeluruh hingga kesehatan organ seksual dan reproduksi yang sangat penting. Berikut beberapa risiko yang akan menimpa wanita perokok aktif.

  1. Mengganggu siklus menstruasi

Merokok secara aktif pada wanita menyebabkan peningkatan penyerapan racun oleh tubuh. Saat racun seperti nikotin masuk ke dalam tubuh wanita, metabolisme hormon tiroid akan mengalami gangguan. Akibatnya, keseimbangan hormon seperti progesteron, estrogen, LH, dan FSH jadi tidak berjalan dengan lancar. Akibatnya siklus menstruasi terganggu.

Lebih lanjut, rokok yang mengandung zat berbahaya ini juga menyebabkan ukuran dari folikel di ovarium mengalami pengerutan. Kondisi ini menyebabkan ovarium tidak bisa dihasilkan sehingga peluang terjadi ovulasi hingga berlanjut pada peluruhan endometrium akan susah terjadi dengan normal.

  1. Penurunan kesuburan

Rokok juga menyebabkan terjadinya gangguan pada tuba falopi. Saluran ini memiliki semacam rambut-rambut kecil yang akan membantu sel telur bergerak hingga akhirnya bertemu dengan sperma. Setelah pembuahan terjadi, tuba falopi akan mendorong embrio berjalan sampai ke rahim untuk menempel.

Saat kandungan nikotin di dalam tubuh mengalami peningkatan. Kemungkinan terjadi gangguan akan sangat besar, Tuba falopi tidak akan berfungsi dengan maksimal sehingga kemungkinan terjadi pembuahan hingga perkembangan janin akan sangat rendah. Kondisi ini juga menyebabkan kehamilan ektopik karena implantasi janin berlangsung di tuba falopi.

  1. Peningkatan risiko kanker dan serangan jantung

Sama halnya dengan pria, wanita yang aktif merokok juga berisiko mengalami kanker yang sangat berbahaya untuk tubuh. Peningkatan ini terjadi karena nikotin dan racun pada tubuh memicu munculnya sel karsinogenik yang ada pada tubuh. Ditambah lagi wanita juga memiliki estrogen dalam jumlah banyak yang juga memicu kanker.

Beberapa kanker yang bisa muncul pada wanita adalah jenis kanker payudara dan juga serviks kalau terpapar HPV. Salah satu cara untuk menurunkan risiko ini adalah dengan berhenti merokok secara aktif dan menghindari perokok karena efek yang diberikan tetap sama.

  1. Mempercepat penuaan dini

Racun yang masuk ke dalam tubuh menyebabkan kulit wanita dan organ lain di area wajah jadi cepat tua. Jadi, jangan terlalu heran kalau wanita perokok aktif sering memiliki wajah dengan banyak kerutan meski usia masih sangat muda dan tubuh tidak memiliki gangguan lainnya.

Bagi wanita yang sangat memperhatikan penampilannya, merokok akan membuat mereka tidak bisa tampil maksimal. Terkadang dengan bantuan make-up pun tidak akan membantu, Jalan satu-satunya untuk mengembalikan kesehatan kulit adalah dengan menghentikan rokok secara penuh.

  1. Mengganggu janin yang dikandung

Kalau Anda sedang berusaha untuk mendapatkan buah hati, rokok adalah hal pertama yang harus dihindari. Kalau pun Anda nantinya bisa mendapatkan kehamilan, peluang janin mengalami gangguan akan besar. Oleh karena itu, hentikan konsumsi rokok atau janin bisa keguguran atau memiliki kemungkinan lahir prematur yang cukup tinggi.

Dengan melihat beberapa dampak di atas, kita bisa menyimpulkan kalau rokok sangat buruk untuk wanita baik itu aktif maupun pasif. Oleh karena itu jauhi rokok sebanyak mungkin agar tubuh selalu sehat.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.